Kamis, 09 Oktober 2014

Uniknya Google Drive

Google Drive Pengertian dan Fungsinya - Google Drive adalah layanan penyimpanan yang dimiliki oleh google. Google Drive ini sebenarnya sudah lama dilunjurkan yaitu sejak 24 April 2012 yang lalu. Pengguna google drive akan mendapatkan layanan penyimpanan gratis sebesar 5 GB. Google Drive merupakan perubahan dari Google Docs, jika sobat membuka google docs maka akan diredirect ke google drive.
Fungsi dan Keuntungan Google Drive
Google Drive memiliki fungsi layaknya Dropbox yaitu sinkronisasi data dari PC anda, jadi sobat bisa membuat dan berbagi data dan dokumen di google drive tersebut. Selain itu sobat juga bisa mengakses data file dari mana saja di rumah ataupun di kantor dengan terhubung dengan internet pastinya.
Keuntungan lainnya yaitu Google Drive telah terintegrasi dengan layanan google liannya diantaranya gmail, Gplus, google search dan lainnya.
Jika sobat ingin mencoba google drive ini silahkan langsung menuju drive.google.com lalu loginlah menggunakan Email sobat agar sobat bisa menggunakan Google Drive. Nanti akan tampil seperti gambar dibawah jika google drive sobat sudah diaktifkan, namun jika belum silahkan tunggu pemberitahuan dari google ke email sobat,
Google, Drive
Kalau sudah berhasil login dan Google Drive sudah aktif sobat bisa langsung Upload File / folder seperti gambar di bawah ini,
Google, Upload
Jika ingin menambah kapasitas penyimpanan di Google Drive sobat diharuskan membayar beberapa dollar, sesuai dengan harga yang diberikan oleh google. 
 
 

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI

Di era sekarang, teknologi sangat erat kaitannya dengan Internet. Perkembangan internet itu sangat mempengaruhi kehidupan sosial serta cara berkomunikasi seseorang., Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia terus mengalami peningkatan. Tahun 1998 hanya 500ribu orang yang menggunakan internet, namun dimulai pada tahun 2012 pengguna internet meroket menjadi 63juta orang. Angka itu bahkan diprediksi akan terus meninggkat menjadi 139juta orang pada tahun 2015.
http://abdlaziz.files.wordpress.com/2011/03/perkembangan-teknologi.jpgPerkembangan yang terjadi terhadap telepon genggam juga semakin mempermudah komunikasi melalui sosial media maupun internet. Hanya dari sebuah handphone kita bisa mendapatkan begitu banyak informasi secara singkat. Smartphone , itulah sebutan untuk handphone canggih yang dapat berfungsi hampir sama dengan sebuah computer jinjing atau laptop namun berukuran jauh lebih kecil. Bila dilihat dari sudut pandang ini, kemajuan teknologi memberikan kita kesempatan untuk hidup secara lebih mudah. Hal tersebut merupakan kemudahan untuk mendapatkan atau juga menyebarkan informasi yang diinginkan.
Perkembangan teknologi pada masa kini yang terus berkembang, sehingga membuat Internet serta banyak sosial media juga semakin berkembang. Walaupun belum ke seluruh bagian Indonesia, namun hal-hal berbau kemajuan teknologi tersebut telah tersebar ke hampir seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Kebanyakan orang yang mengakses internet atupun sosial media di Indonesia ini adalah mereka yang menggunakan handphone. Berdasarkan riset dari lembaga AC Nielsen juga tercatat 95% pengguna ponsel di Indonesia memanfaatkan alat tersebut untuk mengakses Internet. Kini terasa seperti tidak ada batasan dengan orang lain meski mereka berjarak ratusan ribu kilometer dari lokasi seseorang. Hal itu terjadi karena kemajuan di teknologi masa kini. Konsep McLuhan terbukti benar, kini khususnya di Indonesia, banyak sekali manusia yang bergantung pada teknologi dan sangat sulit untuk lepas dari hal-hal seputar teknologi. Bahkan bisa dibilang di era ini bila seseorang tidak menggunakan teknologi-teknologi tersebut, orang tersebut tidak dapat diterima dengan baik di lingkungannya (contoh: dalam pekerjaan, beberapa perusahaan memiliki syarat khusus mengenai kemampuan menggunakan berbagai teknologi). Kemajuan teknologi dalam berkomunikasi massa ini telah membawa banyak dampak serta perubahan dalam masyarakat.

SUMBER

IESP jurusanku ^_^



   Spesifikasi jurusan ini di bidang industri dan keuangan perbankan serta perencanaan pembangunan. Jurusan ilmu ekonomi dan bisnis menekankan pada pembelajaran berbasis praktek laboratorium yang dilengkapi dengan mini bank syariah, mini bank konvensional, laboratorium komputer dan ketenagakerjaan, Pojok Bursa Efek Indonesia (BEI) serta sarana perpustakaan jurusan yang memadai.
     Untuk  mencetak sumber daya manusia yang handal dalam bidang ekonomi dan bisnis, jurusan menawarkan minat/konsentrasi studi yaitu industri dan keuangan perbankan serta perencanaan pembangunan. Mahasiswa dibekali dengan berbagai pelatihan, seperti pelatihan analisis kredit, operasional bank, pasar modal, ekspor impor, bahasa inggris dan internet. Jurusan bekerjasama dengan beberapa instansi seperti Bank Jatim, BNI'46, BCA, Bank Mandiri Syari'ah, Bank Muamalat Indonesia, Pegadaian dan Pemkot/Pemkab untuk pemagangan mahasiswa.
      Lapangan kerja yang bisa dimasuki lulusan jurusan Ilmu Ekonomi dan Bisnis seperti: Perbankan, Pegadaian, Asuransi, Leasing, Pasar Modal dan Lembaga pemerintah, BAPPEDA, Kantor Pajak, Kemenkeu, Kemendiknas, dan Perusahaan Swasta serta BUMN.
 

kampusku UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

SEJARAH SINGKAT TENTANG UMM


Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa tokoh-tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal berdirinya Universitas Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta, yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta dengan Akte Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tang-gal 19 Juni 1963.

Pada waktu itu, Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai 3 (tiga) fakultas, yaitu (1) Fakultas Ekonomi, (2) Fakultas Hukum, dan (3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Pendidikan Agama. Ketiga fakultas ini mendapat status Terdaftar dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 1966 dengan Surat Keputusan Nomor 68/B-Swt/p/1966 tertanggal 30 Desember 1966.
Pada tanggal 1 Juli 1968 Universitas Muhammadiyah Malang resmi menjadi universitas yang berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta), yang penyelenggaraannya berada di tangan Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Malang, dengan Akte Notaris R. Sudiono, No. 2 tertanggal 1 Juli 1968. Pada perkembangan berikutnya akte ini kemudian diperbaharui dengan Akte Notaris G. Kamarudzaman No. 7 Tanggal 6 Juni 1975, dan diperbaharui lagi dengan Akte Notaris Kumalasari, S.H. No. 026 tanggal 24 November 1988 dan didaftar pada Pengadilan Malang Negeri No. 88/PP/YYS/ XI/ 1988 tanggal 28 November 1988.
Pada tahun 1968, Universitas Muhammadiyah Malang menambah fakultas baru, yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial yang merupakan fi‘lial dari Fakultas Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan demikian, pada saat itu Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki empat fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama mendaftarkan diri sebagai Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen Agama dengan nama Fakultas Tarbiyah.
Pada tahun 1970 Fakultas Tarbiyah ini mendapatkan status yang sama dengan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN), dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 50 Tahun 1970. Pada tahun ini pula Fakultas Kesejahteraan Sosial mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Sosial dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial. Kemudian pada tahun 1975 Fakultas ini resmi berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta) dengan Surat Keputusan Terdaftar Nomor 022 A/1/1975 tanggal 16 April 1975.

Fakultas yang kemudian ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada tahun 1980 dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan. Antara tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan jurusan-jurusan baru dan ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada. Yang terakhir, pada tahun 1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka Program Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen dan Magister Sosiologi Pedesaan
Sampai tahun akademik 1994/1995 ini, Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki 9 fakultas dan 25 jurusan/program studi tingkat strata Si, dua program studi strata-S2, dan satu akademi /strata-D3 Keperawatan.
Pada rentang tiga puluh tahun perjalanan UMM ini (1964- 1994), perkembangan yang paling berarti dimulai pada tahun 1983-an. Sejak saat itu dan seterusnya UMM mencatat perkembangan yang sangat mengesankan, balk dalam bidang peningkatan status Jurusan, dalam pembenahan administrasi, penambahan sarana dan fasilitas kampus, maupun penambahan dan peningkatan kualitas tenaga pengelolanya (administrasi dan akademik).  Tahun 2009, UMM menggabungkan Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan-Perikanan menjadi Fakultas Pertanian dan Peternakan agar sesuai dengan konsorsium Ilmu-ilmu Pertanian.

Dalam bidang sarana fisik dan fasilitas akademik, kini telah tersedia tiga buah kampus: Kampus I di Jalan Bandung No. 1, Kampus II di Jalan Bendungan Sutami No. 188a, dan Kampus III (Kampus Terpadu) di Jalan Raya Tlogo Mas. Dalam bidang peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga akademik, telah dilakukan (1) rekruitmen dosen-dosen muda yang berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di pulau Jawa, (2) Peningkatan kualitas para dosen dengan mengirim mereka untuk studi lanjut (S2 dan S3) di dalam maupun di luar negeri.
Berkat perjuangan yang tidak mengenal berhenti ini, maka kini Universitas Muhammadiyah Malang sudah menjelma ke arah perguruan tinggi alternatif. Hal ini sudah diakui pula oleh Koordinator Kopertis Wilayah VII  yang pada pidato resminya pada wisuda sarjana Universitas Muhammadiyah Malang tanggal 11 Juli 1992, mengemukakan bahwa UMM tergolong perguruan tinggi yang besar dan berprospek untuk menjadi perguruan tinggi masa depan.

Dengan kondisi yang terus ditingkatkan, kini Universitas Muhammadiyah Malang dengan bangga tetapi rendah hati siap menyongsong masa depan, untuk ikut serta dalam tugas bersama "mencerdaskan kehidupan bangsa" dan "membangun manusia Indonesia seutuhnya" dalam menuju menjadi bangsa Indonesia yang bermartabat dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

PRESTASI
       
         Universitas Muhammadiyah Malang sudah banyak memperoleh prestasi, baik prestasi bidang akademik, penelitian/pengabdian, maupun prestasi kegiatan ekstra kurikuler.  Semua prestasi diraih melalui perjuangan yang sungguh-sungguh, dan sudah dipersiapkan dalam jangka waktu yang cukup lama.
 
Secara institusional, UMM sudah meraih banyak prestasi, antara lain: sebagai Perguruan Tinggi Terunggul di Jawa Timur, meraih Bintang Dua dari QS Star, juara dalam pengelolaan Rusunawa, memenangkan ASEAN Energy Award, masuk dalam The Promising university, PTS dengan jumlah penelitian DIKTI terbanyak, meraih peringkat baik dalam TesCa-Telkom, serta prestasi terkait di dunia maya, seperti: webometrics, 4icu, dan lain-lain.
 
Prestasi mahasiswa UMM juga sudah banyak diraih, baik secara individual, kelompok maupun kelembagaan.  Beberapa prestasi mahasiswa yang cukup menonjol antara lain: beberapa kali juara dalam Kontes Jembatan Indonesia, prestasi di PIMNAS, debat Bahasa Inggris, prestasi di Eagle Award Metro TV, serta prestasi lain yang sangat membanggakan.
 
 SUMBER

Budaya, Makanan, Ciri khas tempatku(MADURA)

1. Budaya masyarakat Madura

Kebudayaan adalah seperangkat peraturan atau norma yang dimiliki bersama oleh para anggota masyarakat, yang kalau dilaksanakan oleh para anggotanya, melahirkan perilaku yang oleh para anggotanya dipandang layak dan dapat diterima.
Kebudayaan terdiri dari nilai-nilai, kepercayaan, dan persepsi abstrak tentang jagat raya yang berada di balik perilaku manusia, dan yang tercermin dalam perilaku. Semua itu adalah milik bersama para anggota masyrakat, dan apabila orang berbuat sesuai dengan itu, maka perilaku mereka dianggap dapat diterima di dalam masyarakat.
Kebudayaan dipelajari melalui sarana bahasa, bukan diwariskan secara biologis, dan unsur-unsur kebudayaan berfungsi sebagai suatu keseluruhan yang terpadu.
Dari definisi diatas masyarakat Madura memiliki kebudayaan yang berbeda dengan kebudayaan masyarakat-masyarakat pada umumnya (masyarakat di luar Pulau Madura), meskipun Madura masih berada di wilayah Indonesia tapi karena factor letak membuat kebudayaan-kebudayaan di Indonesia berbeda-beda, dari satu daerah-ke daerah lain pasti memiliki perbedaan kebudayaan.
Untuk kebudayaan masyarakat Madura sendir berbeda dengan kebudayaan masyarakat lainnya, termasuk dengan kebudayaan Jawa Timur (Surabaya, Malang dll) meskipun Madura masih satu provinsi dengan mereka. Masyarakat Madura memiliki corak, karakter dan sifat yang berbeda dengan masyarakat Jawa. Masyarakatnya yang santun, membuat masyarakat Madura disegani, dihormati bahkan “ditakuti” oleh masyarakat yang lain.
Kebaikan yang diperoleh oleh masyarakat atau orang Madura akan dibalas dengan serupa atau lebih baik. Namun, jika dia disakiti atau diinjak harga dirinya, tidak menutp kemungkinan mereka akan membalas dengan yang lebih kejam. Banyak orang yang berpendapat bahwa masyarakat Madura itu unik, estetis dan agamis. Dapat dibuktikan dengan banyaknya masjid-masjid megah berdiri di Madura dan tidak hanya itu saja, kebanyakan masyarakat Madura termasuk penganut agama Islam yang tekun, ditambah lagi mereka juga berusaha menyisihkan uangnya untuk naik haji. Dari hal tersebut tidak salah kalau masyarakat Madura juda dikenal sebagai masyarakat santri yang sopan tutur katanya dan kepribadiannya.
Masyarakat Madura masih mempercayai dengankekuatan magis, dengan melakukan berbagai macam ritual dan ritual tersebut memberikan peranan yang penting dalam pelaksanaan kehidupan masyarakat Madura. Slah satu bentuk kepercayaan terhadap hal yang berbau magis tersebut adalah terhadab bendah pusaka yang berupa keris atau jenis tosan aji dan ada kalanya melakukan ritual Pethik Laut atau Rokat Tasse (sama dengan larung sesaji).
Untuk bahasa masyarakat Madura memiliki bahasa daerahnya sendiri yang mayoritas digunakan oleh masyarkat asli Madura. Bahasa Madura hamper mirip dengan bahasa-bahasa daerah lainnya di Indonesia, karena bahasa Madura banyak terpengaruh oleh bahasa Jawa, Melayu, Bugis, Tionghoa dan lain sebagainya. Pengaruh bahasa Jawa sangat terasa dalam bentuk system hierarki berbahasa sebgai akibat pendudukan Kerajaan Mataram atas Pulau Madura pada masa lampau.
2  Makanan Khas Madura
p
Bila Anda menyukai jalan-jalan kuliner dan senang mencoba berbagai macam makanan dari berbagai masakan khas daerah, cobalah pergi ke Madura. Madura memiliki berbagai macammakanan khas Madura. Anda dapat menemuinya di berbagai sudut kota Madura. Tidak hanya berupa warung makan saja, makanan khas madura juga dapat ditemukan pada pedagang keliling yang sedang berjualan di sekitar Madura. Berikut dibawah merupakan macam-macam makanan khas madura yang dapat Anda coba bila Anda berkunjung ke kota Madura:
• Makanan khas madura yang dapat kita temukan salah satunya adalah Nasi Jagung. Nasi jagung terbuat dari beras jagung dan beras padi biasa yang dimasak secara bersamaan. Rasanya sangat unik dan berbeda, dan patut dicoba bagi kalian yang belum pernah merasakan campuran gurih dari nasi dan manisnya jagung.
Tidak heran bila nasi jagung merupakan makanan khas madura, ini dikarenakan di wilayah Madura merupakan daerah yang baik untuk menanam jagung sehingga banyak panen jagung yang dihasilkan di wilayah ini. Jagung di Madura merupakan makanan pokok orang Madura. Sehingga mengkonsumsi nasi jagung bukanlah hal asing bagi orang Madura dan malah menjadi ciri khas tersendiri. Inilah yang membuat Madura terkenal dengan nasi jagungnya sebagai makanan khas Madura.
Nasi jagung ini dapat Anda nikmati dengan berbagai macam lauk-pauk, seperti pepes tongkol dengan sayur lodeh atau dapat pula ditambah dengan urap sayur. Bagaimana? Ingin mencoba makanan khas madura yang satu ini? Dijamin rasanya gurih dan bisa membuat ketagihan!
• Seperti yang kita ketahui, Sate Madura sangatlah terkenal sebagai makanan khas Madura. Siapa yang belum makan sate madura sebaiknya harus segera mencoba makanan khas Madura yang satu ini. Sate dengan bumbu kacangnya sangatlah manis, gurih, dan lezat. Daging sate yang digunakan juga bervariasi, bisa menggunakan daging kambing bisa pula menggunakan daging ayam. Bila Anda menyukai rasa pedas dan gurih, Anda dapat mencampurkan sambal yang juga disediakan kedalam bumbu kacang sate Anda. Sate akan menjadi komplit bila dimakan bersama dengan potongan lontong. Kini Anda tidaklah sulit dalam mencari sate madura, karena sate madura juga dapat di jumpai di berbagai wilayah di Indonesia. Rasanya yang lezat tidak akan membuat Anda bosan setiap kali menyantapnya.
Tidak hanya sate Madura yang ini saja yang terkenal, sate madura yang lain yang terkenal sebagaimakanan khas madura adalah Sate Lalat atau yang biasa disebut “Sate Laler”. Mungkin Anda akan salah sangka dan mengira bahwa sate tersebut menggunakan lalat sebagai makanan utamanya, namun kenyataannya tidak seperti itu. Makanan khas madura yang satu ini tidak menggunakan lalat di bagian apapun dalam proses memasaknya, melainkan menggunakan daging kambing atau daging ayam yang dipotong kecil-kecil seperti ukuran lalat sehingga sate ini disebut dengan sate lalat karena menyerupai ukuran lalat. Rasa sate ini juga gurih dan lezat, sehingga Anda patut mencoba makanan khas madura yang satu ini!
• Makanan khas Madura yang lainnya adalah Kaldu Soto atau biasa dikenal dengan “Kalsot” yang merupakan kepanjangan dari Kaldu Soto. Kaldu soto memiliki rasa yang sangat unik dan gurih karena campuran bumbu merica dan jahenya didalam kaldu ini pas, apalagi ditambah campuran kikil atau jeroan sapinya. Nikmatnya memakan makanan khas madura yang satu ini adalah saat memakan dengan pelengkapnya berupa taburan tauge dan daun bawang serta perkedel singkong yang lezat. Wow, yummy!
Lezatnya dan gurihnya makanan khas madura ini patut dicoba bagi Anda yang merupakan pecinta makanan. Makanan khas madura ini bahkan sudah memikat para turis mancanegara untuk datang berkunjung ke madura agar dapat mencicipi makanan unik tersebut. Harga yang dipatok para penjual makanan khas madura ini juga tidaklah mahal, melainkan sesuai dengan kocek para mahasiswa.
sumber : http://makananmu.wordpress.com/2013/12/18/makanan-khas-madura/
3. Ciri Khas
Kesulitan yang dihadapi untuk mencapai pulau madura juga menjadi penghalang bagi para pengamat budaya untuk mendeskripsikan budaya madura kepada khalayak ramai, sehingga tidak banyak khalayak ramai yang tahu tentang bagaimana kebudayaan masyarakat di Madura, kebanyakan hanya memandang bahwasannya masyarakat Madura berperangai keras, sulit beradaptasi, terbelakang, dan kasar.(Said Abdullah, oktober 2008).
Sejak sebelum Jembatan Suramadu di operasikan, telah muncul berbagai stigama sosial tentang Masyarakat Madura, yaitu keterbelakangan dan kekerasan. Kekerasan seakan menjadi atribut yang melekat di pundak masuyarakat madura, Banyak yang Mencitrakan masyarakat dan kebudayaan madura dengan sikap serba sangar, mudah meneggunakan senjata dalam menyelesaikan masalah. Hal ini sebagai penggambaran watak masyarakat madura yang tegas dan berani bertindak.
Watak tersebut memang melekat sampai sekarang, hal tersebut dikarenakan kerasnya perjuangan masyarakat madura dalam menjalani kehidupan akibat kondisi alam yang tidak mendukung, kurang subur, relatif kering dan gersang. karena itu untuk mempertahankan hidup demi sejengkal tanahnya, masyarakat madura rela meregang nyawa.
Wilayah yang terpisah oleh selat tersebut juga menyebabkan arus globalisasi sulit untuk masuk ke Madura. Hal ini menyebabkan ketertinggalan peradaban dan IPTEK masyarakat madura dengan wilayah sekitarnya, misal Surabaya.

SUMBER

Rabu, 08 Oktober 2014

PROFILKU

   Assalamualaikum wr. wb.
Haii guys...!!
  Perkenalkan sebelumnya namaku ferlinda wardani asrini. Aku biasa dipanggil ferlinda biasanya sama temen-temenku. Aku lahir dan tinggal di madura kota sumenep. Aku memiliki 2 mbak kandung dan aku anak terakhir dari 3 bersaudara. Mbak pertamaku menjadi seorang bidan dan mbak kandung kedua ku tuh jadi dokter tapi masih sebagai dokter muda ,aku berharap aku dapat menjadi sukses dan mengikuti kedua jejak mabak kandungku itu..amiiinn ^^ . Alhamdulillah kedua orang tuaku tuh termasuk orang tua paling hebat. Mereka dapat membimbing kami untuk menjadi anak-anak yang hebat di masa yang akan datang nanti. Aku sangat bersyukur sekali dan bangga terhadap kedua orang tuaku itu. Dan aku selalu berdo'a kepada ALLAH SWT semoga kami sekeluarga diberi kemudahan dan perlindungan di dunia ini maupun di akhirat nanti..
 
  Ohh iyya dari dulu tuh aku sama keluargaku suka ngerawat yang namanya kucing. Sejak aku duduk di bangku smp ,aku tuh sudah mulai merawat kucing. Kucing pertama yang aku rawat jenisnya persia. Kucing persia tuh sifatnya sensitifan seperti manusia juga yah wkwkwk. Tapi tetep kok yang namanya kucing tuh pastinya lucu dan imut!! kucing pertama yang aku miliki aku beri nama art. Art itu kucing pertama dan terakhir yang aku miliki. Terakhir aku berhenti merawat kucing sejak aku baru lulus sma tepat pas sibuk-sibuknya ikut ujian huft!! jadi inget ujian lagi dehh --". Art tuh alias kucingku dia tinggal di rumaku selama kurang lebih 6 tahun lebih wow hebat kan ...!!

   Namun hal yang aku gak bisa dilupakan pas kematian kucingku itu. Awalnya dia sakit-sakitan tapi lama kelamaan sakitnya tambah parah dan semakin lanjut ,Sakit yang disebabkan kucingku dari faktor usia karena usia kucingku kata dokter hewan sudah termasuk manula hemm sedih bangett!! nah, itu cerita singkat dari segi kehidupan keluargaku. Terima kasih yang sudah ngebaca blog ku ini hehhe meskipun ceritanya ada yang aneh dan gak masuk akal tolong maapin yupss !!! Sekian terima kasih = ^^=


 

Selasa, 07 Oktober 2014

nasi padang

Nasi Padang is a Padang steamed rice served with various choices of pre-cooked dishes originated from Padang city, the capital of West Sumatra, Indonesia. Nasi Padang (Padang-style rice) is a miniature banquet of meats, fish, vegetables, and spicy sambals eaten with plain white rice, it is Sumatra's most famous export and the Minangkabau's great contribution to Indonesian cuisine.[1]
A Padang restaurant is usually easily distinguishable with their Rumah Gadang style facade and their typical window display. Nasi Padang window display in front of restaurant usually consists of stages and rows of carefully arranged stacked bowls and plates, constructed and filled with various dishes.